Matanya hitam gelap dari arang
Katanya ia senjata yang menyerang pada pandangan pertama
Tatkala dia berjalan, masa seakan terhenti
Waktu dan ruang..siapa kisah akan dunia?
Wahai mawarku bagaimana begitu lembut kau dicipta, cintaku?
Kau menolakku, tidak mungkin kau tahu aku rebah
Aku tidak bisa kembali sedar, bukan dengan mudah
Kerana itu marilah ke sisiku.
Marilah datang biar malam ini berlalu
Aku datang kepadamu terperangkap hatiku akan cintamu
Kau mengenaliku
Sekali aku jatuh cinta terbakar aku dek namamu, oh cintaku.
Dan biarkanlah malam ini berlalu
Aku datang kepadamu terperangkap hatiku akan cintamu
Aku datang ke pintu hatimu
Lihatlah dusta ini pun antara hamba keperitanmu
Kulitnya bagai salji, putih dan hangat
Bagaimana ros bisa berbau harum jika di sebelahnya
Rambutnya beralun halus apabila bertiup
Dari jauh bagai kiamat meletus di wajahku.