Hal pertama dulu
Aku kan mengatakan seluruh kata di kepalaku
Aku telah bersemangat dan lelah dengan hal-hal yang terjadi, oh-ooh
Hal-hal yang telah terjadi, oh-ooh
Hal kedua
Jangan bilang kepadaku apa yang kau pikir kubisa menjadi
Aku berlayar, akulah tuan di lautku, oh-ooh
Tuan di lautku, oh-ooh
Aku telah rusak sejak muda
Membawa jiwaku ke keramaian
Menulis puisiku untuk beberapa
Yang melihatku, mengambil kepadaku, mengguncang kepadaku, merasakanku
Menyanyi dari sakit Hati dari kesakitan
Ambil pesanku dari urat
Bicarakan pelajaranku dari otak
Melihat kecantikan melalui...
Kesakitan!
Kau membuatku, kau membuatku sebagai penganut, penganut
Kesakitan!
Kau menjatuhkanku, kau mendirikanku, penganut, penganut
Kesakitan!
Kubiarkan peluru terbang, oh biarkan mereka hujan
Keberuntunganku, cintaku, Tuhanku, mereka datang dari
Kesakitan!
Kau membuatku, kau membuatku sebagai penganut, penganut
Hal ketiga
Panjatkan doa kepada yang diatas
Seluruh kebencian yang kau dengar telah merubah jiwamu menjadi burung perkutut, oh-ooh
Jiwamu diatas, oh-ooh
Aku tercekik di keramaian
Menghidupi otakku di atas awan
Jatuh bagai abu ke tanah
Mengharapkan perasaanku, mereka kan tenggelam
Tapi mereka tak pernah, pernah hidup, surut dan mengalir
Terhambat, terbatas
Sampai hancur dan turun hujan
Turun hujan, seperti...
Kesakitan!
Kau membuatku, kau membuatku sebagai penganut, penganut
Kesakitan!
Kau menjatuhkanku, Kau mendirikanku, penganut, penganut
Kesakitan!
Kubiarkan peluru terbang, oh biarkan mereka hujan
Keberuntunganku, cintaku, Tuhanku, mereka datang dari
Kesakitan!
Kau membuatku, kau membuatku sebagai penganut, penganut
Hal terakhir
Dengan keanggunan api dan bara
Kaulah wajah wasa depan, darah di dalam uratku, oh-ooh
Darah di uratku, oh-ooh
Tapi mereka tak pernah, pernah hidup, surut dan mengalir
Terhambat, terbatas
Sampai hancur dan turun hujan
Turun hujan, seperti...
Kesakitan!
Kau membuatku, kau membuatku sebagai penganut, penganut
Kesakitan!
Kau menjatuhkanku, Kau mendirikanku, penganut, penganut
Kesakitan!
Kubiarkan peluru terbang, oh biarkan mereka hujan
Keberuntunganku, cintaku, Tuhanku, mereka datang dari
Kesakitan!